Selasa, 05 Juli 2022

Waspadai! Penyebab Anemia Tidak Cuma Zat Besi, Asam Folat Juga

 

Kondisi kekurangan darah merah biasa disebut anemia. Secara awam, umumnya yang diketahui adalah penyebab anemia adalah zat besi. Ternyata selain zat besi, asam folat juga merupakan penyebab anemia.

Defisiensi asam folat (vitamin B9 ) adalah penyebab anemia nomor dua pada ibu hamil disamping zat besi.  Anemia karena kekurangan asam folat disebut juga anemia megaloblastic ( Sel darah merah besar dan abnormal ). Seringkali anemia asam folat ini juga disertai anemia karena kurang zat besi yang juga umum dijumpai pada ibu hamil. Bila keadaan defisiensi ini cepat diatasi, maka anemia jenis ini tidak mendatangkan akibat buruk yang berkepanjangan. Namun bila tidak, kekurangan oksigen yang terjadi dalam jangka waktu lama akan dapat merusak organ-organ tubuh.

Pada ibu yang mengandung, anemia asam folat bisa berdampak buruk pada janin yang dikandungnya. Asam folat mengandung tiga komponen, yaitu inti pteridina, asam para amino benzoate (PABA), dan asam glutamate. Asam folat ini berbentuk kristal, berwarna oranye kekuningan, tidak berasa, tidak berbau , larut dalam air, mudah dioksidasi dalam larutan asam, dan peka terhadap cahaya matahari.



Tubuh kita memerlukan asam folat tiap hari, sayangnya tubuh tidak dapat menyimpannya dalam jumlah banyak. Oleh karena itu asam folat harus kita konsumsi melalui makanan sehari-hari. 

Menurut kecukupan gizi yang dikeluarkan oleh Kementerian Kesehatan RI, anjuran kecukupan asam folat usia 19-80 tahun adalah 400 mcg, adapun untuk ibu hamil asupan harus ditambah 200 mcg per hari.  Sumber asam folat banyak terdapat pada sayuran berdaun hijau, buah berwarna gelap, hati ayam atau sapi, kacang merah dan kedele.

 

0 komentar:

Posting Komentar